Teknik Animasi 3D

Animasi 3D adalah hal yang sering kita dengar di dunia animasi. Sayangnya tidak semua dari kita yang benar-benar memahami pengertian dari animasi 3D. Oleh karena itu, di artikel kali ini kita akan membahas lebih dalam mengenai pengertian animasi 3D lebih dalam.
Pengertian Animasi 3 Dimensi

Pengertian Animasi 3 dimensi adalah suatu objek animasi yang terdapat dalam ruang 3D. Objek animasi ini bisa berputar dan berpindah seperti objek aslinya. Untuk pembuatan film dalam bentuk grafis 3D menggunakan komputer biasanya dibagi menjadi 3 tahapan dasar:


  1. Modeling
Tahapan pertama merupakan modeling 3D. Tahapan ini bisa dibagi kembali menjadi 2 jenis:
  • Solid
Model solid mencirikan volume objek yang akan ditampilkan. Karena model ini lebih terlihat asli, jadi dalam pembuatannya lebih sulit. Model solid lebih sering dipakai untuk simulasi-simulasi medis, seperti CAD, aplikasi visual ray tracking, dan juga kontruksi geometri solid.
  •  Shell / Boundary
Modeil ini menggambarkan permukaan seperti batas objek, bukan volumenya (seperti cangkang yang sangat tipis). Model ini lebih mudah dikerjakan daripada model solid. Kebanyakan model visual ini lebih sering digunakan dalam game atau juga film.


  1. Animation
Ada beberapa teknik untuk membuat animasi :
  • Traditional Animation:
Proses yang digunakan untuk sebagian besar film animasi pada abad ke-20. Setiap frame dari film animasi tradisional adalah foto dari gambar, yang terlebih dahulu digambar di kertas. Untuk membuat ilusi gerakan, masing-masing gambar dibuat sedikit berbeda dengan gambar yang sebelumnya.
  • Full Animation:
Jika melihat dari proses produksi sebuah film animasi tradisional yang berkualitas tinggi. Semuanya diatur menggunakan gambar yang sangat detail dan juga gerakan yang sesuai. Film animasi penuh dapat dibuat dengan berbagai cara, dari animasi yang realistis hingga yang lebih mengarah ke kartun.
  • Limited Animation:
Memakai detail yang masih kurang rinci, gambar yang lumayan stylist dan memakai metode perpindahan. Penggunaannya sudah menghasilkan animasi dengan biaya efektif untuk media. Contohnya televise dan juga internet.
  • Rotoscoping:
Merupakan teknik dimana animator melacak gerakan live-actionframe demi frame. Sumber film dapat secara langsung digandakan dari aktor ke gambar animasi.
  • Live-action/animation:
Teknik ini menggabungkan karakter yang telah digambar menjadi sebuah film animasi. Kemudian difilmkan kembali tapi dengan karakter manusia asli serta background nyata.


  1. Rendering
Proses mengeneralisasi sebuah gambar dari sebuah model dengan memberikan atribut objek seperti warna, tekstur permukaan dan kadar transparansi dengan menggunakan program komputer.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknik Animasi 2D

Generasi Komputer